Sekolah penggerak merupakan sekolah yang membantu pemerintah dalam memajukan  pendidikan dindonesia sesuai dengan visi , yatu mengembangkan dan meningkatkan hasil belajar siswa secara holisitic mencakup kompetensi Literasi dan Numerasi. SD Negeri 5 Sukasada merupakan salah satu sekolah yang ditujuk  sebagai sekolah contoh / model dalam menggerakkan SDM ( Kepala sekolah dan guru ) guna menciptakan kemajuan  pendidikan  di Indonesia.





                                    

      Jumat 08 Agustus 2023 , SD Negeri 5 Sukasada mengadakan Kegiatan Pengimbasan Sekolah Penggerak. Pengimbasan ini mengusung tema Penguatan Litnum (Literasi dan Numerasi) Tahap 1. Terdapat 3 Sekolah yang diimbaskan yakni SD Negeri 1 Panji , SD Negeri 1 Pegadungan, SD Negeri 1 Kayuputih Melaka. Dengan Mengundang  1 kandidat guru dan kepala sekolah dari masing- masing sekolah. Kami juga didampingi langsung oleh BPMP ( Balai Penjaminan Mutu Pendidikan) Provinsi bali serta Pengawas Binaan Sekolah 

       Materi pengimbasan  dipaparkan langsung oleh guru-guru serta kepala sekolah SD Ngeri 5 Sukasada. Adapun  materinya yakni tentang refleksi pembelajaran, dengan memanfaatkan  penggunaan quizizz paper mode sebagai strategy interaktif dengan pemanfaatan teknologi prioritas yang dapat menunjang dalam pembelajaran di kelas. Siswa cukup memegang  paper yang berisi barcode yang telah dicetak oleh guru, yang digunakan untuk menjawab setiap soal yang ditayangkan nantinya kemudian guru akan menscan paper barcode siswa. Kami mempraktekkan langsung dengan peserta pengimbasan lainnya , tampaknya mereka juga menikmati metode ajar ini. Selanjutnya kepala sekolah menjelaskan tentang kegitan Literasi dan Numerasi yang rutin dilaksanakan di sekolah yang sangat berperan penting atas perubahan positif yang terjadi terhadap Penilain Assesment sekolah kami. Selain itu kami juga memamparkan tentang penyusunan  KOSP dan modul ajar penguatan projek profil pelajar pancasila.  Penggunaan chromebook sudah hal yang lumbrah diterapkan disekolah kami, ini juga membantu meningkatkan  pengetahuan holistic siswa. Dengan didampingi guru mereka bisa mengakses materi pembelajaran , video edukasi, dll yang dapat menunjang proses pembelajaran, untuk itu kami dapat menciptakan susasana belajar yang berdifferentsiasi sesuai dengan kurrikulum merdeka yang impelemtasikan di indonesia, dengan memerdekakan siswa dalam belajar dan pusat pembelajaran diambil alih oleh sisiwa sedangkan guru hanya menjadi Fasilitator. 

     Dengan Pengimbasan ini  diharapkan menjadikan bahan dasar dalam menyusun rencana pembelajaran yang merdeka baik itu bagi murid maupun pendidik , serta menjadi pedoman dan refeleksi yang bisa diterapkan sekolah yang diimbaskan guna mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.